Ibu Lisa memaparkan tentang pentingnya susu dan menjelaskan proses packaging Tetra Pak yang Aseptic |
Setiap pagi, walau keadaan
rumah belum tertata namun yang didahulukan adalah menjerang air untuk menyeduh
susu anak yang hendak berangkat sekolah. Jika saya bangun subuhan pasti keburu
tapi beberapa kali waktu tak terkejar. Karena Sekar harus berangkat sangat pagi
jika ada olah raga atau pemantapan materi dari sekolah.
Melihat kondisi ini,
saya suka menyesal. Susu yang baru selesai diseduh tak terminum karena Sekar
susah kalau minum susu, tak pernah sekali teguk. Harus pelan-pelan baru habis.
Katanya enek. Saya tetap menyediakan susu setiap pagi karena saya sadar, minum
susu setiap hari akan membuatnya punya tabungan massa tulang di masa yang akan
datang. Saat dirinya dewasa kelak. Supaya tidak osteoporosis dan biar lebih
tinggi lagi badannya. Mumpung masih dalam masa pertumbuhan.
Tapi setiap hari harus
drama dulu saat memberi susu membuat saya berpikir bahwa saya harus memberi yang praktis dan benar-benar disukai rasanya. Tak ada keluhan merasa enek
atau mual saat meminumnya.
Terpikir untuk memberi
susu UHT (Ultra-high Temperature)
agar praktis. Jadi pas buru-buru berangkat, susu kemasan sekali minum tinggal
dibekalkan saja tanpa harus repot menjerang air dan menyeduh dulu.
Rasa bervariasi, kemasan juga menarik pasti disukai anak-anak |
Susu UHT yang
dikonsumsi tentu saja harus memenuhi kualitas baik secara produksi maupun
kemasan. Makanya solusi sekali adanya produk susu UHT dari Tetra Pak Indonesia
yang sudah eksis sejak 1952 menyediakan kebutuhan susu kemasan untuk lebih dari
170 negara.
Saya sudah akrab dengan
susu ultra karena sepertinya itu adalah susu UHT pertama yang saya konsumsi
sejak kecil. Jika melihat kemasannya, saya suka merasakan kehangatan masa
kecil. Dulu sering jajan susu tersebut diantar ibu atau bapak ke warung dekat
rumah.
Mengingat masih banyak
anak yang kurang suka meminum susu, termasuk Sekar. Maka harus dicari solusi
bagaimana caranya agar anak mau minum susu tanpa dipaksa sampai drama.
Terbayang kan jika anak-anak Indonesia kurang minum susu? Tabungan massa tulang
kurang, loyo, kecerdasan kurang dan tidak energik.
Hal ini dibuktikan
dengan sebuah data yang diungkapkan oleh Ibu Lisa Suhanda, Food Technologyst
Tetra Pak Indonesia dalam acara Blogger Gathering bertajuk “Susu Bergizi Kesukaan Anak” di Jakarta. Menurut data yang
bersumber dari USDA Foreign Agricultural Services, Indonesia termasuk rendah
dalam konsumsi susu. Hanya 12,1 Liter. Dibanding negara-negara ASEAN lainnya yang lebih tinggi seperti Filipina 22,1 Liter, Thailand 33,7 Liter dan Malaysia
50,9 Liter.
Amankah susu UHT untuk
anak? Tentu saja aman asal dikonsumsi oleh anak usia 2 tahun ke atas. Susu UHT
adalah susu yang dipanaskan dalam suhu 135 derajat celcius dalam hitungan 2-4
detik yang tak mengurangi kadar nutrisi di dalamnya.
Susu UHT yang
diproduksi oleh Tetra Pak Indonesia tentu saja memiliki standar kualitas
internasional. Kemasan yang digunakan adalah Karton Aseptic Packaging dengan 6 lapisan dan levelnya lebih tinggi dari
hygienis.
Kelebihan kemasan
Aseptic, dapat mencegah masuknya mikroorganisma yang membahayakan kesehatan
konsumen, tidak mengurangi kadar nutrisi yang ada dalam susu dan jika disimpan
dengan benar dalam tempat yang bersih, maka susu akan tahan lama walau tanpa bahan
pengawet. Bahkan tak perlu dimasukkan ke dalam lemari pendingin.
Ibu Lisa membagikan tip
menyimpan susu UHT yang tepat. Menurutnya, susu UHT yang belum dibuka bisa
tahan hingga 12 bulan tanpa dimasukkan ke dalam lemari pendingin. Jika sudah
dibuka, tutup rapat dan cepat habiskan. Lebih penting lagi, saat anak
mengonsumsi kemasan sekali minum, sebaiknya langsung dihabiskan. Jangan ditaruh
terlalu lama sampai ber jam jam. Khawatir susu menjadi basi karena sudah
terpapar bakteri dan zat merugikan lainnya. Biasanya anak-anak suka meminum
kembali sisa susu yang disimpan sembarangan.
Agar tak terjadi anak
meminum sembarangan, susu yang telah dibuka dan didiamkan lama, apalagi jika
menggunakan sedotan, jika tak habis sebaiknya langsung buang saja.
Selain kemasan yang
Aseptic, Susu UHT dari Tetra Pak Indonesia juga kaya ragam dan kaya rasa.
Banyak varian rasa yang bisa dipilih anak sesuai selera. Misalnya, rasa
cokelat, full cream, melon, cokelat putih dan strawberry. Produk yoghurt pun
tersedia.
Sehingga anak semakin
suka minum susu karena rasanya beragam dan dekat dengan selera anak.
Mengapa susu penting
dikonsumsi oleh segala usia? Karena susu mengandung 9 nutrisi penting. Yaitu
kalsium, protein, Vitamin D, Vitamin A, Vitamin B3, B12, B5, B2 dan pospor. Susu
juga merupakan pangan kaya sumber protein dan kalsium terbaik. Sangat penting
untuk mendampingi pemenuhan gizi anak di samping makanan bernutrisi lainnya agar anak tumbuh optimal.
Jadi, bagaimanapun
konsumsi susu untuk anak harus selalu tersedia dan lakukan cara asyik agar anak mau
minum susu dengan hepi. Dengan susu UHT Tetra Pak, kebutuhan anak akan susu
sudah memenuhi kriteria yang disukai anak, selain kemasannya yang menarik dan
rasa yang banyak pilihan, kandungan nutrisinya juga masih utuh dan aman karena
kemasannya aseptic.
Susunya enak, kemasannya bagus. Bukan cuma anaknya yang suka minum susu, mamanya juga. Hehehehe
ReplyDelete